Final di Kandang Macan, Begini Tanggapan Persib
jpnn.com - BANDUNG- Persib Bandung sukses melenggang ke final Piala Bhayangkara 2016 setelah menekuk Bali United. Sayangnya, setelah menjalani seluruh pertandingan di kandang sepanjang kompetisi, di babak final nanti Persib harus hijrah ke Jakarta untuk berlaga.
Terkait keputusan panitia kompetisi ini, Manajer Persib Umuh Muchtar mengaku tak keberatan. “Iya sudah fix, tidak masalah mau main dimana pun,” tegasnya di Bandung, Rabu (30/3).
Umuh juga tak mempermasalahkan adanya jeda tiga hari jelang final tanggal 3 April mendatang. Menurutnya, waktu luang itu justru akan bermanfaat bagi pemain agar bisa segar saat laga final tiba.
Sementara itu, PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator turnamen Piala Bhayangkara sudah mengambil langkah untuk memanjakan pendukung Persib yang beken dengan sebutan Bobotoh. Tak kurang dari 40 ribu tiket sudah dijatahkan bagi para pendukung Maung Bandung yang ingin menyaksikan tim kesayangan mereka berlaga.
"Karena Stadion GBK kapasitasnya 80 ribu, jadi setengahnya untuk Bobotoh," ujar Media Oficer Persib Bandung Irfan Suryadiredja di Stadion Si Jalak Harupat, tadi malam.
Irfan menuturkan untuk partai final Panpel hanya akan melakukan penjualan tiket di Bandung dan tidak ada tiket yang dijual di kawasan SUGBK. “Penjualan tiket semua di Bandung, jadi enggak ada penjualan di GBK, untuk tempatnya nanti dikoordinasikan. Untuk di luar kota bisa melalui kelompok suporternya masing-masing," ujarnya.
Bagi bobotoh di luar Bandung, bisa berkoordinasi dengan kelompok suporternya ataupun datang langsung ke Bandung guna membeli tiket pada agen resmi yang akan diinformasikan lagi kemudian. (pra/dil/jpnn)