FPI: Pemikiran Pendukung LGBT Lebih Bodoh Ketimbang Binatang
jpnn.com, JAKARTA - Salah seorang pentolan Front Pembela Islam (FPI), Novel Bamukmin menolak keras upaya legalisasi lesbian gay biseksual dan transgender atau LBGT.
“LGBT harga mati harus ditolak karena ini suatu penyakit kejiwaan dan sangat keterbelakangan mental. Apalagi negara ini mayoritas Islam dan tidak mau dibawa mundur ke zaman jahiliah,” terang dia kepada JPNN, Rabu (24/1).
Menurut dia, memang sangat menggiurkan proyek melegalkan LGBT karena kabarnya ada kucuran dana dari luar negeri. “Dananya sangat fantastis, itu cukup untuk belanja ongkos partai demi menyongsong pilkada dan pilpres,” imbuh dia.
Novel menerangkan, moral rakyat harus dikedepankan juga karena LGBT sangat berlawanan dengan kodrat kemanusiaan, Pancasila, adat dan agama.
LGBT kata dia adalah penyebab tersebarnya penyakit HIV/Aids. Dia takut hal ini nantinya akan menghabisi generasi muda.
Habib Novel menambahkan, kalau nantinya DPR mengesahkan LGBT, maka pihak yang mendukungnya adalah pengkhianat.
“Mereka menjadi penghianat negara, Pancasila dan agama yang sejatinya mereka adalah sangat keterbelakangan intelektual sehingga logika mereka lumpuh tersandera dengan otak iblis,” tegas dia.
Menurut Novel, pemikiran pendukung LGBT itu lebih bodoh ketimbang binatang. “Karena anjing tidak kawin sesama anjing jantan, dan kami pastikan kalau LGBT disahkan, akan kepung DPR,” tandas dia. (mg1/jpnn)