Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gagal, Atraksi Dimakan Anaconda Hidup - Hidup

Selasa, 09 Desember 2014 – 11:15 WIB
Gagal, Atraksi Dimakan Anaconda Hidup - Hidup - JPNN.COM
Paul Rosolie.

jpnn.com - NEW YORK - Paul Rosolie, 27, tengah jadi bulan-bulanan di media sosial. Sebab, petualang alam liar itu telah berkoar ke mana-mana bahwa dirinya akan dimakan hidup-hidup selama 60 menit oleh anaconda dan akan disiarkan langsung Discovery Channel pada Minggu (7/12). Namun, kenyataannya, baru kepalanya saja yang digigit, dia sudah mundur. Penonton pun kecewa. 

''Mereka seharusnya mengganti nama #EatenAlive dengan hidup untuk melihat ular selama 1,5 jam dan kemudian mencoba untuk dimakan hidup-hidup, tapi hanya dapat goresan di lenganku,'' tulis Josh Haris dari Boston dalam akun Twitter-nya. Haris adalah salah seorang penonton yang kecewa dengan penampilan Rosolie. 

Tidak hanya dari para penonton, Rosolie juga mendapatkan kecaman dari organisasi penyayang binatang, PETA, atas aksinya tersebut. Namun, Rosolie bergeming. Dia menjelaskan bahwa anaconda sepanjang 20 kaki itu membelit lengannya dan dia takut tangannya bakal patah. Jika memang dimakan, dia ingin masuk ke perut anaconda dalam kondisi utuh. ''Saya merasakan rahangnya di helm saya dan saya bisa mendengar suara gelegak (dari perut anaconda),'' ujarnya. 

Beberapa saat kemudian, napasnya tersengal dan detak jantungnya melemah. Anaconda pun membelit tubuhnya erat-erat. Timnya mulai khawatir sebelum akhirnya Rosilie meminta tolong dikeluarkan. Tayangan live tersebut pun merupakan ide Rosolie. Dia ingin mendapatkan perhatian dari dunia terkait dengan kerusakan hutan hujan dan habitat di dalamnya. Program yang disusun termasuk menyiapkan kostum khusus dari serat karbon yang dilengkapi sistem pernapasan, kamera, dan sistem komunikasi. (AFP/Daily Mail/sha/c20/ami) 

NEW YORK - Paul Rosolie, 27, tengah jadi bulan-bulanan di media sosial. Sebab, petualang alam liar itu telah berkoar ke mana-mana bahwa dirinya

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News