Gawat, Belasan PNS Positif Pakai Narkoba
jpnn.com - NUNUKAN – Darurat narkoba juga berlaku di Kabupaten Nunukan. Apalagi berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Nunukan, ditemukan belasan PNS positif menggunakan narkoba.
Sekretaris Daerah (Sekda) Nunukan, Tommy Harun menegaskan, sanksi pemecatan disiapkan kepada PNS yang terbukti menggunakan narkoba.
“Kalau yang kami data itu, ada sekitar 15 PNS yang positif menggunakan narkoba dan kami rehabilitasi sesuai peraturannya. Tapi kalau masih mengulangi lagi perbuatannya, ya dipecat,” kata Tommy kepada Radar Nunukan (Grup JPNN.com), Selasa (27/1).
Menurut Tommy, untuk menyelesaikan narkoba yang terus menghantui Indonesia termasuk Nunukan serta telah menyentuh pemerintahan, perlu dihentikan peredarannya. Sebab di Nunukan banyak jalur-jalur tikus di perbatasan yang menjadi lokasi strategis masuknya barang haram tersebut.
“Kalau diliat kan banyak jalur yang bisa dilalui narkoba. Yang sepert itulah diwaspadai agar jangan sampai masuk ke Nunukan ini,” katanya lagi.
Sementara itu, Pemkab Nunukan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Narkoba yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat termasuk para pelajar yang menjadi sasaran empuk untuk menghancurkan generasi bangsa.
“Hal ini yang disampaikan Presiden ketika bertemu dengan seluruh bupati dan walikota seluruh Indonesia agar daerah menyatakan darurat terhadap narkoba. Sehingga dibentuk Satgas Narkoba ini,” imbuh Bupati Nunukan Drs Basri, Senin (26/1) lalu.(*/eza/jpnn)