Gerakan 1 M Pohon Dievaluasi
jpnn.com - BEKASI – Gerakan menanam satu miliar pohon yang gencar dilaksanakan beberapa tahun terakhir bakal dievaluasi pemerintah. Langkah itu untuk menjawab keraguan publik soal realisasi tanam yang sudah dilakukan. Pasalnya, perlu kejelasan lokasi dimana penanaman pohon dilakukan, baik itu di dalam kawasan hutan ataupun di lahan-lahan masyarakat.
”Pertanyaannya bukan jumlah tanaman, tapi dimana tanamannya" Mana land cover-nya?” ujar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Men LHK) Siti Nurbaya seperti yang dilansir INDOPOS (Grup JPNN.com), Senin (17/11).
Data yang ada menunjukan, sejak 2010 telah ditanam 6,2 miliar pohon. Selain itu, luas lahan kritis juga berhasil diturunkan, dari seluas 30 juta hektare (ha) pada 2006 berkurang seluas 6 juta ha menjadi 24 juta ha pada tahun ini.
Gerakan menanam, menurut dia, memang penting untuk diteruskan guna merehabilitasi hutan dan lahan kritis. Namun, perbaikan harus dilakukan, termasuk melakukan integrasi dengan kegiatan konservasi tanah dan air seperti pembuatan lubang biopori dan sumur resapan.
Siti juga meminta jajarannya melakukan kampanye publik lebih gencar untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menanam pohon. ”Kampanye kreatif seperti melalui film perlu diperluas. Bukan saja untuk masyarakat, tapi juga penyelenggara negara,” jelasnya.
Dirjen Bina Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Perhutanan Sosial Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) Hilman Nugroho menjelaskan, seperti tahun sebelumnya, tahun ini gerakan menanam pohon ditargetkan sebanyak 1 miliar pohon. ”Tapi kami berharap bisa mencapai 2 miliar pohon,” ucapnya.
Target itu yakin bisa tercapai, lanjut Hilman, sebab minat menanam masyarakat terus meningkat belakangan ini. Masyarakat sangat antusias dengan bibit yang disediakan gratis oleh pemerintah. Nah untuk mendukung pencapaian target tersebut, pihaknya mendorong pembangunan Kebun Bibit Rakyat (KBR), membangun 50 persemaian permanen, dan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak termasuk pelaku usaha.
Guna menggelorakan semangat menanam Kemen LHK pada 28 Oktober ini bakal menggelar peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam. Hajatan tahunan tersebut rencananya akan digelar di Wonogiri, Jawa Tengah dan dihadiri Presiden Joko Widodo. (lum)