Gerindra Tak Khawatirkan Keberadaan Setgab

JAKARTA - Partai Gerindra yang selama ini mengambil sikap kritis terhadap pemerintah, menyatakan tak mengkhawatirkan keberadaan Sekretariat Gabungan (Setgab) Partai-partai Koalisi pendukung pemerintah. "Gerindra tak akan merasa kebakaran jenggot," kata Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, di DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (17/5).

Meski demikian, menurut Ahmad Muzani pula, keberadaan Setgab itu juga dipandang musti tetap menjamin kepentingan negara dan tidak mengganggu institusi negara. Ia juga mengaku melihat beberapa hal yang menjadi titik lemah dari Setgab itu antara lain adalah menyangkut posisi-posisi strategis. Namun menurutnya lagi, hal tersebut sepenuhnya tentu menjadi urusan partai-partai yang tergabung dalam koalisi.

Tercatat, Setgab tersebut dibentuk oleh parpol-parpol pendukung koalisi. Di dalam struktur Setgab itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat sebagai Ketua, sementara Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mendapat kepercayaan untuk menjabat sebagai Ketua Harian. Posisi strategis lainnya seperti Sekretaris Setgab, dipegang oleh Wasekjen Partai Demokrat Syarifuddin Hasan.

Fraksi Partai Golkar (FPG) di DPR sendiri menyatakan, posisi di Setgab tak akan merubah sikap Partai Golkar, termasuk dalam mengkritisi skandal Bank Century di parlemen. Seperti ditegaskan Ketua FPG Setya Novanto, keberadaan Golkar di Setgab juga sudah dirapatkan sebelumnya, termasuk mengenai pertimbangan baik dan buruknya. (wdi/jpnn)