Gerindra Tak Mau Sombong Punya Prabowo, AHY Maju? Silakan
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Fraksi Gerindra di DPR Ahmad Riza Patria mengatakan, partainya memang menginginkan presidential treshold nol persen di rancangan Undang-undang Pemilu.
"Supaya parpol-parpol mempersiapkan calon legislatif, kepala daerah, kader terbaik untuk dicalonkan menjadi calon presiden serta wakil presiden. Selain itu juga mencegah agar tidak terjadi capres tunggal. Semua partai bisa memiliki kesempatan yang sama," kata pria yang juga Wakil Ketua Komisi II itu di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (8/5).
Dia mengatakan, Gerindra sama sekali tidak mempermasalahkan PT nol persen itu. Meskipun, lanjut dia, berdasarkan survei sekarang ini Gerindra sudah menjadi partai terbesar kedua. Bahkan, tegas dia, Gerindra juga punya Prabowo Subianto sebagai calon presiden yang surveinya tinggi.
"Tapi kami tidak jemawa, tidak arogan, tidak sombong. Justru kami beri kesempatan putra-putri terbaik bangsa untuk mencalonkan kader-kader terbaiknya," ujar Riza.
Lebih lanjut Ketua DPP Partai Gerindra itu menanggapi santai wacana Partai Demokrat yang berpeluang mengusung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di pemilihan presiden 2019, jika PT nol persen. "Pilpres masih lama, 2019," tegas Riza.
Namun, Riza mengatakan bahwa semua warga negara punya hak yang sama di politik. "Termasuk AHY, kalau ingin maju sebagai capres, silakan," kata wakil ketua panitia khusus RUU Pemilu itu. (boy/jpnn)