Habis Ribuan Shuttlecock

Jumat, 14 Mei 2010 – 16:49 WIB

KUALA LUMPUR - Putaran final Piala Thomas-Uber sejauh ini dikenal sebagai perhelatan paling bergengsi dalam persaingan bulutangkis dunia. Kerasnya pertandingan dan ketatnya persaingan membutuhkan cukup banyak shuttlecock yang digunakan.

Dalam satu game saja, rata-rata bisa dibutuhkan sekitar 16 shuttlecock. "Seperti pertandingan tadi (kemarin), rata-rata 16 buah. Tapi, kalau sampai rubber game dan pertandingan ketat, bisa lebih," kata Teo Kim Thye, staf teknik panitia putaran final Piala Thomas-Uber 2010.

Teo lantas mencontohkan laga antara tunggal pertama tim Thomas Tiongkok, Lin Dan, melawan pilar Korea Selatan, Park Sung Hwan, di perempat final Rabu (12/5) lalu, yang berjalan sangat ketat. Dalam pertandingan seperti itu, lanjutnya lagi, memang bisa jadi dibutuhkan shuttlecock yang lebih banyak.

Merunut ungkapan Teo yang menyebut rata-rata dibutuhkan 16 shuttlecock dalam satu game, berarti hingga kemarin dibutuhkan shuttlecock sebanyak 2.416 buah. Sebab, hingga kemarin, tak kurang dari 150 game sudah dilakukan. Jumlah tersebut sudah pasti masih akan bertambah, seiring dengan digelarnya pertandingan semifinal Piala Thomas, serta dua partai final Thomas dan Uber. (*/c7/diq)

KUALA LUMPUR - Putaran final Piala Thomas-Uber sejauh ini dikenal sebagai perhelatan paling bergengsi dalam persaingan bulutangkis dunia. Kerasnya