Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Hadiah Naik, Subsidi Klub Ditambah

Jumat, 10 Januari 2014 – 01:38 WIB
Hadiah Naik, Subsidi Klub Ditambah - JPNN.COM
Djarum Superliga Badminton 2014. Getty Images

JAKARTA - Djarum Superliga Badminton 2014 meningkatkan total hadiah kejuaraan demi menarik minat pemain-pemain top dunia ke Indonesia. Jika tahun lalu sebesar Rp 1,6 Miliar, maka tahun ini total hadiah bertambah menjadi Rp 2 Miliar.
    
Djarum Superliga tahun ini kembali dilangsungkan di Surabaya.  Ini untuk ketiga kalinya Kota Pahlawan menjadi tuan rumah sejak turnamen ini digelar tahun 2007 lalu. Untuk tahun ini,  Djarum Superliga akan berlangsung di DBL Arena pada 3 hingga 9 Februari mendatang.
    
Sebanyak delapan klub dalam negeri dan tujuh klub manca negara siap berpartisipasi. Jumlah tersebut masih mungkin bertambah hingga batas akhir pendaftaran Djarum Superliga, Jumat (10/1).
    
Direktur Djarum Superliga Achmad Budiharto menyatakan, tahun ini pihaknya membebaskan klub lokal soal kuota pemain asing yang dikontraknya. Namun penggunaan pemain asing dalam satu pertandingan, maksimal hanya boleh dua partai.  Mengenai jumlah peserta, tahun ini di sektor putra diusahakan sepuluh klub. Jumlah yang sama diupayakan untuk sektor putri.
    
Sampai kemarin, untuk sektor putra klub-klub seperti Djarum Kudus, Musica Champion Kudus, Jaya Raya Jakarta, Tangkas Specs Jakarta, SCG Thailand, Unisys Jepang, dan Cooperative Bank Taiwan memastikan bakal ikut.
    
Di kelompok putri bercokol nama-nama Djarum Kudus, Mutiara Cardinal Bandung, Jaya Raya Jakarta, SCG Thailand, Unisys Jepang, Renesas Jepang, Cooperative Bank Taiwan, dan Singapura.
    
"Ada juga klub-klub seperti PB Gunadharma Bandung, PB Hiqua Wima, dan PB Tjakerindo Mas yang ikut. Tapi kita akan tunggu sampai tanggal 10 Januari (besok,red.) untuk kepastian mereka ikut putra dan putri atau salah satu saja," kata Budi, sapaan Achmad Budiharjo.
    
Selain itu, Djarum Superliga juga meningkatkan subsidi bagi klub-klub lokal untuk mendatangkan pemain asing ke Indonesia. Jika tahun lalu dibantu sebesar 1000 USD per klub, maka tahun ini naik menjadi 1500 USD.
    
Penambahan subsidi tersebut diharapkan cukup membantu pendanaan klub-klub yang memang mengincar pemain top dunia. Kabarnya pebulu tangkis putra nomor satu dunia Lee Chong Wei yang tahun lalu ikut mengantar Musica Champion Kudus sedang dalam proses negoisasi.
    
Kepala bidang pengembangan PP PBSI Basri Yusuf cukup senang dengan bergulirnya Djarum Superliga tahun ini. Meski diagendakan dua tahun sekali, melihat antusisme publik bulu tangkis Indonesia ketika tahun ini dilakukan lagi, PP PBSI menyambut positif.
    
"Kualitas Djarum Superliga ini ada peningkatan dari tahun ke tahun. Yakni kehadiran pemain-pemain level top dunia. Saya harap tahun-tahun mendatang pemain yang datang adalah mereka yang diposisi top ten," tutur Basri.
    
Sayangnya, beberapa klub kuat tanah air tak ikut ambil bagian tahun ini di Djarum Superliga. Sebut saja PB Jaya Raya Suryanaga Jakarta serta SGS Elektrik PLn Bandung. Padahal klub-klub tersebut sudah dikirimi surat undangan.
    
Pemain pelatnas sendiri akan ambil bagian di Djarum Superliga ini. Mulai Linda Wenifanetri, Tommy Sugiarto, Hendra Setiawan, M.Ahsan, Angga Pratama, Rian Agung Saputro,Greysia Polii, dan Nitya Krishinda.
    
Sementara pemain asing yang sudah memastikan ikut adalah Busanan Ongbumrungpan, Sayaka Takahashi, Gu Juan, Nichaon Jindapon, Lee Hyun Il, Vladimir Ivanov, Che Chou Tien, Hiroyuki Endo, Kenichi Hayakawa, Lee Tseng Mu, dan Tsai Chia Shin.
    
Di sisi lain, juara bertahan kelompok putra Musica Champion Kudus berambisi mempertahankan gelarnya. Juru bicara tim Haryanto Arbi belum bersedia membuak komentar soal keikut sertaan Chong Wei kembali ke dalam timnya untuk tahun ini.
    
Untuk juara kelompok putri, Jaya Raya Jakarta optimis bisa kembali juara. Dengan komposisi yang tak banyak berubah dari tahun lalu, ketua harian Jaya Raya Jakarta Retno Kustiyah yakin peluang masih terbua lebar bagi timnya. (dra)

Hadiah Superliga dari tahun ke tahun
2007 : Rp 900 juta
2011 : Rp 1,35 miliar
2013 : Rp 1,6 miliar
2014 : Rp 2 miliar

Subsidi kepada tiap klub
2007 : 1000 USD
2009 : 1000 USD
2013 : 1000 USD
2014 : 1500 USD

Kota perhelatan Djarum Superliga
2007 : Jakarta
2011 : Surabaya
2013 : Surabaya
2014 : Surabaya

Distribusi juara
Jaya Raya Suryanaga Surabaya : 2 kali
Tangkas Jakarta : 1 kali
Jaya Raya Jakarta : 1 kali
SGS Elektrik PLN Bandung : 1 kali
Musica Champion Kudus : 1 kali

JAKARTA - Djarum Superliga Badminton 2014 meningkatkan total hadiah kejuaraan demi menarik minat pemain-pemain top dunia ke Indonesia. Jika tahun

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA