Hasil Tes Urine, Dua Anggota Polrestabes Positif
jpnn.com - SURABAYA– Polrestabes Surabaya melakukan tes urine mendadak Senin pagi (15/9). Tes dijalankan untuk meminimalkan adanya personel kepolisian yang mengonsumsi narkoba.
Seluruh pimpinan di Polrestabes Surabaya dan polsek jajaran mengikuti tes tersebut. Begitu pula dengan ratusan anggota.
Berdasar tes urine itu, ternyata tidak semua hasilnya negatif. Ada dua peserta tes yang hasilnya positif. Mereka berasal dari salah satu kesatuan di Polrestabes Surabaya dan polsek.
Hanya, identitas dan asal tempat tugasnya masih disimpan rapat polisi. ”Hari ini (kemarin, Red) saya memang sengaja mengadakan tes urine dadakan. Hasilnya ternyata ada dua anggota bintara yang urinenya positif,” kata Kapolrestabes Surabaya Kombespol Setija Junianta kemarin.
Untuk anggota dari Polrestabes Surabaya, dia terindikasi positif untuk tes metamfetamin. Tes jenis itu dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya kandungan sabu-sabu di dalam tubuh seseorang. (mas)
Sementara itu, anggota dari polsek terindikasi positif pada parameter amfetamin yang dipergunakan untuk mendeteksi ekstasi.
Salah seorang anggota yang urinenya positif tersebut mengaku meminum obat batuk malam sebelum tes. ”Temuan ini akan kami proses. Tim dari propam dan medis akan melakukan pendalaman serta kroscek. Dari pendalaman itu kami akan mengambil tindakan kepada keduanya,” jelas Setija.
Hanya, perwira polisi asal Kediri tersebut belum bisa mengemukakan jenis sanksinya. Setija hanya menegaskan, kalau anggota tersebut benar-benar positif menggunakan narkoba, sanksi pasti diberikan. ”Seperti apa sanksinya? Kami belum bisa katakan sekarang. Yang jelas, ini dilakukan pendalaman terlebih dahulu,” ujar Setija. (fim/ib)