Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Hati-Hati! Ada Mi Kuning Berbahan Dasar Pemutih Pakaian

Jumat, 09 Juni 2017 – 06:59 WIB
Hati-Hati! Ada Mi Kuning Berbahan Dasar Pemutih Pakaian - JPNN.COM
Mi kuning diduga mengandung pemutih pakaian. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, LAMONGAN - Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, serta Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan menggelar  razia makanan dan minuman di Pasar Tradisional Sidoharjo, Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Lamongan.

Belum genap lima menit, petugas sudah mendapati makanan tak layak konsumsi.

Yaitu mi kuning yang mengandung pengawet berbahaya. Menurut pedagang, mi kuning mengandung cairan kimia pemutih baju ini dipasokan dari Gresik.

Selain mi kuning, petugas juga menemukan cecek atau kikil kulit sapi terindikasi menggunakan cairan pemutih baju.

Kedua makanan tersebut, selanjutnya dibeli petugas dari pedagang untuk dilakukan uji lab dan dimusnahkan.

Razia kemudian dilanjutkan ke lapak khusus menjual daging sapi yang berada di blok sebelah selatan.

Namun, di salah satu lapak penjual daging sapi ini, petugas tidak menemukan pemilik atau pedagang.

Petugas berinisiatif melakukan pemeriksaan, karena ada kecurigaan pedagang daging sengaja melarikan diri .

Terbukti, petugas menemukan daging jeroan tidak layak kosumsi yang tersimpan di freezer dan dicampur dengan daging segar.

"Daging jeroan ini sangat jelas telah membusuk," ujar Supratmi, Kasi Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Obat Hewan Disperkeswan.

Selain di Pasar Sidoharjo, Tim Gabungan Lintas Organisasi Pemerintah Daerah juga melakukan pemeriksaan makanan dan minuman di sejumlah toko ritel modern.

Namun, petugas tidak menemukan makanan dan minuman yang sudah kedaluwarsa.

Hanya beberapa produk kue kering, ditemukan tidak mencantumkan izin produksi.(end/jpnn)

Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, serta Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan menggelar  razia makanan dan minuman

Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News