Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Hawa Panas Menggila di India, Belasan Nyawa Melayang

Senin, 03 Juni 2019 – 23:24 WIB
Hawa Panas Menggila di India, Belasan Nyawa Melayang - JPNN.COM
Suhu udara ekstrem di seluruh penjuru India menelan belasan korban jiwa. Foto: Reuters

jpnn.com, NEW DELHI - Dengan cekatan, pegawai Gopi Dinning Hall memasukkan buttermilk ke gelas plastik kecil. Gelas yang sudah terisi itu dibagikan kepada pejalan kaki di jalanan Ahmedabad, India. Gratis. Itu adalah salah satu aksi yang dilakukan untuk membantu penduduk mengurangi sengatan hawa panas yang kini tengah melanda India. Tak tanggung-tanggung, di wilayah utara India, suhu udaranya sudah mencapai 50 derajat Celsius.

Karena itulah, di berbagai tempat, banyak relawan yang membagikan minuman gratis. Baik yang hanya berupa air putih maupun sirup. Mereka berharap bantuan itu bisa mencegah penduduk terkena heatstroke alias sengatan panas yang bisa berakibat fatal. Mulai kerusakan organ hingga kematian.

Di Maharashtra, misalnya. Sudah ada 8 kematian akibat gelombang panas dan 456 orang yang dilarikan ke rumah sakit. Tiga orang dilaporkan meninggal di Andhra Pradesh dengan diagnosis serupa. Korban berjatuhan cukup banyak di Telangana.

Selama 22 hari terakhir, sudah 17 nyawa yang melayang. Mayoritas adalah petani yang bekerja di bawah terik sinar matahari. Jumlah itu diyakini jauh lebih banyak karena ada kematian yang tidak dilaporkan. Sejauh ini belum ada laporan jumlah korban jiwa total di seluruh India.

Gelombang panas menyapu 40 persen wilayah India. Air menjadi hal yang sulit didapatkan. Beberapa sumur kering. Penduduk di Maharashtra mengaku sulit mencari air untuk ternak dan mengairi ladang mereka. Untuk makan dan minum pun, mereka harus berhemat.

"Kami mengambil air dari tangki di desa terdekat karena sumber air, danau dan sungai, telah kering," terang penduduk Beed, Maharashtra, Rajesh Chandrakant.

Wilayah tersebut merupakan salah satu yang terdampak paling parah. Air bantuan hanya dikirimkan tiga hari sekali. Penduduk bahkan sudah tak lagi mencuci baju karena ketiadaan air.

Di Kota Churu, Rajasthan, suhu udara pada Sabtu (1/6) mencapai 50,6 derajat Celsius. Di kota-kota lainnya, suhunya masih 45-47 derajat Celsius. Departemen Meteorologi memperkirakan hawa panas itu bisa berlangsung hingga sepekan ke depan dan menyapu Rajasthan, Maharashtra, Madhya Pradesh, Punjab, Haryana, serta Uttar Pradesh.(sha/c10/sof)

Sengatan hawa panas kini tengah melanda India. Tak tanggung-tanggung, di wilayah utara India, suhu udaranya sudah mencapai 50 derajat Celsius.

Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close