Hotel Mewah Ini Jadi Destinasi Wisata Baru di Batam
"Maka dari itu, tugas kami adalah terus meningkatkan kualitas layanan yang terbaik," katanya.
Sementara CEO Panbil Group Johanes Kennedy mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam pengerjaan BWP Panbil. Sehingga proyek tersebut rampung tepat pada hari ke-1.000.
Dia mengatakan, kehadiran BWP Panbil di Batam merupakan bentuk dukungan untuk kemajuan industri pariwisata di kota ini. Sebab sebagai gerbang wisatawan mancanegara terbesar ketiga setelah Bali dan Jakarta.
Karenanya, kata John, Batam perlu terus berbenah untuk memberikan kenyamanan bagi para wisatawan asing dengan berbagai fasilitas dan layanan berkelas dunia. "Maka itu kami dari BWP, hadir untuk memperbaiki dan memberikan fasilitas tersebut," katanya.
Kehadiran BWP ini tentu sejalan dengan pemerintahan yang lagi giat-giatnya menggenjot industri kepariwisataan. "BWP bisa menjadi tambahan destinasi dan pilihan baru di Batam," terangnya.
Selain memberikan fasilitas dan kualitas layanan berstandar internasional, BWP Panbil juga menawarkan konsep-konsep yang sulit ditemui di hotel lain. Di antaranya view kawasan hijau hutan Dam Duriankang dan hutan lindung di sekitarnya.
"Area hijau ini menandai kekayaan yang terjaga, ini dimiliki BWP. Karena itu kami menghadirkan hotel yang menganut sistem bisnis dan pleasure dengan wajah baru," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan mengapa hotel ini berkonsep bisnis, karena pihaknya sudah menyiapkan beberapa ruangan meeting dengan berbagai ukuran hingga satu ballroom berkapasitas 1.300 tamu dan enam ruang pertemuan dan business center.