Perbuatan Artest ini membuat Yao semakin kagum pada rekan barunya, yang musim lalu membela Sacramento Kings. "Ron adalah teammate yang baik. Ketika preseason (musim pemanasan, Red) ini juga terjadi, dan dia melakukan hal yang sama. Dia mencoba menolong rekan sendiri, mengorbankan diri sendiri," papar pemain bertinggi badan 224 cm tersebut.
Dengan kekompakan Yao Ming-Ron Artest ini, Rockets pun tak perlu bergantung lagi pada kemampuan Tracy McGrady. T-Mac, julukan McGrady, memang belum pulih betul dari cedera lutut dan bahu. Kemarin WIB, T-Mac pun hanya bermain 29 menit, sempat menyumbang 16 poin.
Kalau Rockets terus begini, T-Mac bisa tenang memulihkan diri, sehingga benar-benar sehat ketika penutup musim dan playoff nanti. Dan itu akan membuat Rockets sangat mengerikan bagi lawan-lawannya.
Sementara itu, bagi Mavericks, kekalahan ini adalah pertanda kurang mengenakkan. Sebab, pertandingan ini adalah debut pelatih baru Rick Carlisle, yang datang untuk menggantikan Avery Johnson.
DALLAS - Houston Rockets pamer otot di awal musim NBA 2008-2009, menunjukkan kelas sebagai salah satu kandidat juara. Bertanding melawan tim kuat