IBL Gelar Konferensi Internasional

jpnn.com - JAKARTA-Indonesia Business Link (IBL) kembali menggelar Konferensi Internasional Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan di Jakarta Convention Center, dari tanggal 26-27 Agustus 2008. Konferensi ini bertujuan mempromosikan CSR sebagai bagian dari strategi integral perusahaan untuk membantu permasalahan sosial dan lingkungan yang terjadi di tengah masyarakat, dan membangun kegiatan kemitraan swasta-publik untuk mengurangi kemiskinan dan pelestarian lingkungan.

Ketua Badan Pelaksana Indonesia Business Links, Pradakso Hadiwidojojo berharap acara ini dapat menjadi landasan pijak bagi sektor swasta dan pemangku kepentingan untuk saling bertukar informasi. “Dengan kegiatan ini kami berharap akan tercipta kesadaran dan penerapan atas tanggung jawab sosial perusahaan,” kata Pradakso, Selasa (26/8).

Pada konferensi internasional ini, dihadir peserta dari sektor korporasi, organisasi masyarakat sipil, akademisi, pemerintah, media dan donatur. Sementara itu pembicara yang hadir adalah Kepala CSR TATA Corp India Prakash Tewari, Direktur SDM dan CSR PT Unilever Tbk osef Bataona, Kepala KADIN M Hidayat, dan Pendiri KEHATI Emil Salim. Konferensi ini terdiri dari tiga bagian. Pertama adalah plenary session yang mengetengahkan pembicara-pembicara utama dari pejabat pemerintahan, perusahaan dalam dan luar negeri. Kedua adalah break-out session, yang berupa paparan topik dan diskusi interaktif mengenai CSR sebagai ajang media pembelajaran dan bertukar pengalaman.

Sedangkan yang ketiga adalah pameran CSR. Pada pameran ini, sejumlah perusahaan, lembaga swadaya masyarakat, dan pemerintah memamerkan berbagai program CSR yang telah diterapkan. Sejumlah institusi yang berpartisipasi dalam pameran tersebut antara lain PT Accenture, Matoa Foundation, GlobeAsia, Perhimpunan Filantropi Indonesia, Kehati Foundation, PT. Holcim Indonesia Tbk, PT Toba Pulp Lestari, PT Unilever Tbk, PT Freeport Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Pertamina.(rie/JPNN)