Importir Beras Vietnam Salah Gunakan Izin
jpnn.com - JAKARTA -- Anggota Komisi IV DPR RI, Siswono Yudohusodo, mengungkap fakta lain soal pelanggaran impor beras khusus dari Vietnam.
Ia menyatakan, kalaupun pemerintah mengeluarkan izin impor beras khusus, produk itu akan didatangkan dari Jepang dan India, bukan dari Vietnam. Karena itu dia memastikan masuknya beras impor vietnam bukan kesalahan administrasi, tapi ada kesengajaan dari pengusaha.
"Pasti ada kesengajaan, karena mengimpor beras khusus itu bukan dari Vietnam, tapi biasanya beras Jepang dan beras India. Jadi tidak mungkin dari vietnam," tegas Siswono, Selasa (4/2) di Gedung DPR RI.
Pihaknya menyimpulkan adanya peyalahgunaan izin yang harusnya beras khusus dipakai untuk mengimpor beras medium karena nomor kode impor kedua jenis beras sama.
"Bea Cukai itu hanya lihat nomor HS. Penyalahgunaan ini bisa karena niat buruk dari pengusaha sendiri atau ada kerjasama dengan pejabat. Kalau itu pejabatnya harus ditindak. Diusut secara hukum," tegasnya.
Komisi IV juga merekomendasikan agar pemerintah memberi nomor HS (Harmonized System) yang berbeda terhadap beras medium dan beras khusus yang diimpor, dan lebih teliti lagi ke depannya. (fat/jpnn)