Indra Sjafri Sayangkan Minim Pemain Muda
JAKARTA - Rangkaian tur nusantara Timnas U-19 sudah berakhir seiring kemenangan 0-3 dari tuan rumah Persiba Balikpapan U-21, Jumat (21/3) malam. Dari evaluasi yang dilakukan, pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri menyayangkan banyak tim yang dilawan, tidak menyertakan pemain muda kelahiran Oktober 1995 ke atas.
Menurut Indra, sejatinya tur nusantara ini diharapkan bukan hanya memberi uji coba untuk skuad Garuda Jaya, julukan U-19. Tapi, juga agar dia dapat menemukan bibit pemain berpotensi, yang dapat direkrutnya untuk diseleksi dalam Timnas U-19.
"Padahal di technical meeting disampaikan tujuan dari ujicoba. Tim daerah lebih fokus pada pembinaan dengan juga menyertakan pemain mudanya untuk diproyeksikan ke timnas U-19. Tapi sayang sebagian besar daerah kurang merespon tujuan itu," katanya, kemarin (22/3).
Indra menyayangkan, semangat untuk meningkatkan pengembangan pemain muda di daerah itu, justru diartikan berbeda oleh klub. Bukan menyiapkan pemain muda untuk bermain, tapi tim malah berusaha mengalahkan Timnas U-19, dengan memasukkan pemain yang tidak sesuai harapan, atau sudah tidak masuk umur U-19.
Namun, Indra tak mau terlalu panjang membicarakan hal itu. Bagi dia, selesainya 13 laga dalam tur nusantara, paling tidak memberi gambaran bagaimana Timnya. Bagaimana level permainan dari tiap pemain yang saat ini sudah dicoba dan diseleksi selama tur nusantara di Kalimantan berjalan.
"Kami akan diskusikan di tim pelatih, siapa nanti pemain dari tur Kalimantan ini yang akan coba kami seleksi," paparnya
Selanjutnya, skuad Timnas U-19 akan langsung terbang ke Jogjakarta untuk melakukan pemusatan latihan disana. Namun, sebelum itu tiap pemain diizinkan untuk pulang terlebih dahulu ke rumah masing-masing dan diberi libur tiga hari.
Setelah itu, mereka akan berada di Jogja selama sepekan, sebelum berangkat untuk menjalani tur Timur tengah pada 1 April mendatang. Mereka rencananya akan. Melakukan umrah dan langsung menuju ke Oman untuk beruji coba.
"Untuk pemain non muslim, mereka baru berangkat pada 5 April. Kami berangkat dulu untuk umrah, langsung beruji coba," tandasnya. (aam)