Ini Ciri-ciri Remaja yang Terjun ke Dunia Prostitusi
jpnn.com - MAKIN hari makin banyak remaja yang terjerumus ke dunia hitam prostitusi. Buktinya, Polrestabes Surabaya beberapa kali membongkar praktik esek-esek yang melibatkan anak baru gede itu. Bahkan, sebuah yayasan sosial di kawasan Demak, Surabaya pun tak henti-hentinya menampung ABG-ABG korban trafficking yang dipaksa mengais rezeki lewat bisnis haram itu. Di sana mereka "disembuhkan" dari trauma masa lalu.
Dian, seorang ABG yang pernah masuk ke bisnis esek-esek menuturkan gampang sekali mendeteksi ABG yang bermasalah dan terjun ke dunia prostitusi. Kata dia, itu bisa dilihat dari penampilan fisiknya. Menurutnya, fisik dari ABG yang terjerumus itu telihat dewasa sebelum waktunya dan dandannya terlihat berlebihan. "Misalnya, rambutnya disambung. Ada juga yang wajahnya diputihkan," kata Dian.
Hal senada juga dituturkan Konselor Yayasan Embin Wahyu Laili. Menurut dia, ciri fisik anak bermasalah itu gampang sekali dikenali. Di antaranya, memakai kuteks, memasang softlens, dan menyambung rambut. "Saya berani pastikan 90 persen mereka yang berpenampilan semacam itu bermasalah," jelasnya.
Karena itu Yayasan Embun menerapkan aturan keras bagi anak didiknya. Mereka harus tampil sebagai anak pada umumnya. Tidak boleh sama sekali terlihat dewasa sebelum waktunya. Misalnya, dia kerap marah-marah saat melihat anak didiknya memakai kuteks. "Saya nggak bisa selalu tampil lembut. Saya juga kerap cerewet untuk anak-anak itu," ujarnya.
Perempuan yang akrab di sapa Yayuk itu mengatakan, mulai awal tahun lalu, sudah ada 35 ABG yang ditangani Yayasan Embun. Menurutnya, ABG yang ditangani itu tak melulu korban trafficking seperti Dian, tapi ada juga gadis-gadis yang sama sekali tak memiliki konsep diri. "Ini adalah anak-anak yang sebenarnya cantik. Tapi, begitu mengenal pria, disuruh apa saja menurut," jelasnya. (git/c7/end/mas)