Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ini Penyebab BPJS Kesehatan Defisit Rp 5 Triliun

Kamis, 03 Maret 2016 – 02:57 WIB
Ini Penyebab BPJS Kesehatan Defisit Rp 5 Triliun - JPNN.COM
ILUSTRASI. FOTO: JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR RI Ayub Khan mengatakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, saat ini mengalami defisit anggaran sebesar Rp 5 triliun. Salah satu penyebabnya karena peserta BPJS Kesehatan Mandiri tidak komitmen dengan kewajibannya.

“Direktur Utama BPJS Kesehatan mengatakan, mayoritas peserta BPJS Kesehatan Mandiri menghentikan kewajibannya membayar iuran setelah mereka mendapatkan pelayanan disaat sakit,” kata Ayub di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (2/3).

Fenomena tersebut lanjut politikus Partai Demokrat ini, menjadi penyebab utama BPJS Kesehatan mengalami kekurangan anggaran sebesar Rp 5 triliun. Padahal lanjutnya, BPJS Kesehatan berjalan dengan asas gotong-royong.

Meski demikian, Ayub juga menemukan salah satu penyebab malasnya peserta BPJS Mandiri membayar iuran. "Saat ke konstituen, ada yang mengeluhkan cara pembayaran iuran BPJS Kesehatan terbilang rumit," ungkapnya.

Karena itu, Ayub menyarankan BPJS agar lebih mendekatkan pelayanan pos-pos pemungutan iuran kepada masyarakat. "Saya sarankan BPJS mendirikan pos-pos menampung iuran BPJS Kesehatan lebih dekat dengan masyarakat," sarannya.

Selain itu, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan dia harapkan mendorong BPJS lebih pro aktif lagi memberikan penyadaran kepada masyarakat bahwa iuran tersebut sangat diperlukan oleh masyarakat lainnya.(fas/jpnn)

JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR RI Ayub Khan mengatakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, saat ini mengalami defisit anggaran

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News