Isu Korupsi Alquran Picu Konflik di Kemenag
Rabu, 27 Juni 2012 – 07:20 WIB
Suryadharma Ali mengajak seluruh elemen pegawai Kemenag tidak menjadi kecil hati. Tidak merasa dibohongi atau merasa tidak menadpatkan informasi sebenarnya. Karena seluruh pejabat Kemenag sangatlah terbuka dan informatif terhadap kondisi sebenarnya.
Ini agar persoalan itu tuntas, dia mengaku telah membentuk tim pencari fakta. Peran tim ini mengumpulkan kembali bukti dan berbagai data kegiatan yang berkaitan dengan pengadaan Alquran. Data tersebut harus dipelajari dan diketahui persoalannya. ”Saya hanya ingin ada kebenaran dalam persoalan ini. Tidak boleh menyandera situasi di Kemenag,” ujarnya.
Hasil tim pencari fakta, lanjut dia, memang bukan untuk kepentingan penyidikan KPK. Tapi lebih dijadikan pengetahuan dan informasi terhadap persoalan. Tim itu berada dibawah kendali Inspektorat Jenderal Kemenag. ”Paling satu minggu kedepan sudah ada kabarnya. Itu untuk kepentingan internal saja. Siapa tahu memang kami hilaf,” paparnya.