Jaga Gigi Anak dengan Monopoli
jpnn.com - SURABAYA - Tak dipungkiri para orang tua dibuat pusing dengan kemalasan anak-anaknya untuk menggosok gigi. Namun mahasiswa Unair yang satu ini punya mainan monopoli yang bakal membuat anak-anak tertarik belajar membiasakan diri merawat gigi sejak dini.
Mereka adalah Frida Chusna, Sumitra Wira, Yansha Mutia, Aulya Setyo, Amalia Putri, dan Yufan. Enam mahasiswa tersebut merancang permainan yang bisa memupuk kesadaran anak untuk merawat gigi. Bentuknya mirip monopoli. Namun, beberapa aturan dan tampilan dimodifikasi.
''Kami membuatnya versi papan cetak dan bentuk game virtual di komputer,'' terang Wira kemarin (14/1). Pada petak permainan monopoli klasik, selalu teradapat kota atau negara berikut kartu sertifikat tanah. Dalam monopoli soal gigi tersebut, tiap petak diisi beragam gambar. Isinya adalah aktivitas keseharian anak-anak. Contohnya, aktivitas setelah makan, menjelang tidur, dan bangun tidur.
Monopoli yang mereka namakan dental health game itu mengganti uang dengan kartu aktivitas. Ada tiga macam kartu. Yaitu, menyikat gigi, berkumur, dan minum air putih. ''Nah, kalau nanti misalnya berhenti di petak makan, mereka harus keluarkan kartu aktivitas menggosok gigi,'' kata Frida.
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Kedokteran Gigi Unair tersebut menjelaskan, yang paling banyak mengumpulkan kartu aktivitas menjadi pemenang. (kus/roz)