Jaga Kekompakan PDIP di Jatim, Hasto dan Pramono Makan Malam Bersama Kepala Daerah dan DPRD
Kemudian, Wakil Bupati Banyuwangi Suhitah, Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rachmat, Wakil Bupati Tulung Agung Gatot Sunu Wibowo, Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu, Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita. Hadir juga pimpinan DPRD, seperti Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono dan Ketua DPRD Malang I Made Rian Diana Kartika.
Acara berlangsung santai. Seusai makan malam prasmanan dengan hidangan khas Kediri, Hasto didaulat memberi sekapur sirih. Hasto menyapa semua yang hadir. Dari yang usianya paling tua, hingga kepala daerah paling muda, yakni Mochamad Nur Arifin.
“Inilah bukti bahwa PDI Perjuangan membuka ruang kepemimpinan bagi semua orang, baik yang muda maupun tua. Menunjukkan bahwa kepemimpinan dari rahim PDI Perjuangan selalu lahir dari tradisi kaderisasi,” kata Hasto.
Dia menyampaikan pesan supaya kekompakan di antara para kader PDIP selalu dijaga. Kekompakan itu pula yang menjadi semangat dari silaturahmi tersebut. Apalagi Jawa Timur terus menghadapi ancaman intoleransi. Maka itu, para kader PDIP harus terus bekerja menjaga kebinekaan.
“PDI Perjuangan adalah sebagai partai nasionalis soekarnois, partai nasionalis kebangsaan, kita adalah defender yang menjaga pluralisme dan kebhinekaan bangsa. Maka tetap jaga keakraban di antara para kepala daerah dan pimpinan DPRD dengan sebaiknya, justru karena kita punya kesadaran akan tugas kepartaian yang tidak ringan,” beber Hasto.
Pramono Anung lalu didaulat untuk memberi sepatah dua kata. Dia juga mengamini apa yang disampaikan Hasto. Pramono juga menyampaikan harapan agar para kader PDIP terus bekerja keras demi mencetak hattrick kemenangan di Pemilu 2024.
“Sebagai keluarga besar, kita bicara dari hati ke hati. Dan saya berharap kita bisa hattrick menang Pileg dan Pilpres 2024,” kata Pramono Anung.
Bincang santai dan tanya jawab sempat dilakukan dengan Hasto menjadi moderator. Sembari diiringi oleh tarikan suara oleh Pulung Agustanto dan Renny Pramana. Di akhir silaturahmi, semuanya berfoto bersama. (boy/jpnn)