Jelang Liga 1 2019, Djanur Mulai Coba Formasi Anyar di Lini Pertahanan

jpnn.com, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman yang identik identik dengan 4-3-3 mulai mencoba skema anyar jelang bergulirnya Liga 1 2019.

Hal itu terlihat dalam latihan di Lapangan Jenggolo, Sidoarjo, kemarin. Djanur memang ogah membeberkan skema barunya.

Tapi, dalam latihan tersebut, dia mulai menjajal formasi tiga bek yakni 3-4-3. Ini akan menjadi alternatif andai pola utama 4-3-3 mengalami kebuntuan dalam pertandingan.

Green Force tidak akan kesulitan memakai formasi tiga bek. Sebab mereka memiliki stopper yang cukup melimpah. Selain Otavio Dutra dan Hansamu Yama, Persebaya punya masih ada tiga bek tengah lain yakni Rachmat Irianto, Andri Muliadi, dan M. Syaifuddin.

Meski baru diterapkan, Djanur mengaku anak asuhnya tak butuh waktu lama untuk nyetel. ''Saya cukup senang melihat mereka cepat beradaptasi dengan apa yang saya saya sampaikan,” kata pelatih 60 tahun tersebut.

Dengan jadwal kick off Liga 1 yang molor, Djanur memiliki waktu lebih panjang agar pemainnya terbiasa dengan formasi anyar. ''Saya optimistis dengan ini (skema baru) pemain bisa maksimal,” imbuhnya.

Djanur mengatakan percobaan skema baru sangat diperlukan karena kompetisi akan sangat panjang. Jadi, Persebaya harus ada beberapa alternatif. Sayangnya, dalam latihan kemarin, beberapa pemain utama masih absen. Damian Lizio, Amido Balde, Manuchekhr Dzhalilov, dan Osvaldo Haay tak mengikuti sesi latihan. ''Pemain yang baru datang juga harus menyesuaikan dengan skema baru,” tegas pelatih kelahiran Majalengka itu.

Sejauh ini, hanya Balde dan Dzhalilov yang belum sekalipun mengikuti sesi latihan secara penuh usai final Piala Presiden 2019. Dzhalilov masih mengalami cedera. sementara Balde baru saja mendarat di Surabaya Jumat (26/). ''Hari ini (kemarin) Balde hanya latihan di gym. Dia akan langsung berangkat ke Bali,” katanya. (gus/nur)