Jimly Kena Imbas Kasus Akil
Kebanjiran Tamu, Pulang Kantor Malam Harijpnn.com - JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Jimly Asshiddiqie mengaku waktunya ikut tersita semenjak Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) menangkap Akil Mochtar di rumah dinasnya di Jalan Widya Chandra, Jakarta pada Rabu (2/10) malam. Semenjak penangkapan itu, banyak orang yang mencari Jimly untuk menanyakan perihal kasus yang membelit Akil ataupun sekadar meminta pendapatnya.
"Ini undangan dan tamu banyak. Akhir-akhir ini saya sering pulang malam. Banyak orang yang ke sini minta wawancara, diundang sama televisi, ada juga yang ingin ketemu sama saya nanyain masalah ini. Macam-macam lah," kata Jimly kepada JPNN di kantornya, Jakarta, Selasa (8/10) malam.
Padahal, kata Jimly, dirinya sama sekali tak ada hubungannya dengan kasus Akil. Namun guru besar ilmu hukum itu mengakui bahwa namanya memang masih melekat dengan MK. "Saya tak ada hubungan dengan Akil. Mungkin karena orang melihat saya sebagai mantan Ketua MK," sambungnya.
Keluh kesah Jimly ini dibenarkan oleh stafnya. Akhir-akhir ini Jimly banyak dibanjiri tamu di kantornya.
"Sebelum ada kejadian ini, bapak (Jimly-red) biasanya sebelum magrib sudah pulang. Kalau sekarang malam terus pulangnya karena banyak tamu. Jadi kita juga ikut belum bisa pulang," kata salah satu staf Jimly.(chi/jpnn)