Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jokowi akan Menang Mudah, tapi Suara Gerindra Selamat

Sabtu, 14 April 2018 – 12:39 WIB
Jokowi akan Menang Mudah, tapi Suara Gerindra Selamat - JPNN.COM
Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Foto: Biro Setpres

jpnn.com, JAKARTA - Voxpol Center Research and Consulting mencurigai majunya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto diatur agar Joko Widodo alias Jokowi bisa menang mudah di Pilpres 2019.

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai, mandat Partai Gerindra yang diberikan kepada ketua umumnya itu cukup aneh dan menggelitik nalar politik.

Pasalnya, pendukung, relawan dan partai-partai pendukung Jokowi seolah bersorak-sorai gembira mengetahui lawannya adalah Prabowo.

“Pertanyaannya sederhana, siapa yang senang ketika Prabowo menerima mandat dari kader Gerindra sebagai capres? Lihat saja siapa yang riang gembira dan bertepuk tangan. Ternyata yang senang adalah geng Jokowi, bukan koalisinya Prabowo,” kata Pangi, Sabtu (14/4).

Pangi menilai ada upaya dari kubu Jokowi agar pilpres dimenangkan secara mudah, yakni dengan mengajak Prabowo berlaga kembali.

“Jadi agenda setting geng Jokowi ini kelihatan sekali. Bagaimana caranya agar terulang kembali head to head Jokowi dengan Prabowo. Buktinya Jokowi bisa mengalahkan Prabowo di Pilpres 2014, ternyata faktanya Prabowo belum bisa mengalahkan Jokowi. Sekarang yang dilawan Prabowo adalah Jokowi sebagai incumbent. Dulu Jokowi bukan incumbent saja Prabowo kalah,” kata dia.

Indikasi itu, menurut dia, berdasarkan langkah Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yang kabarnya meminta Prabowo maju sebagai capres. Kalau Prabowo maju, maka mungkin ada deal lain yang diperoleh Prabowo.

“Maju tapi kalah, enggak apa-apa, kalau Prabowo berdagang di situ. Dan kalau Prabowo maju maka otomatis juga mengangkat elektabilitas dan menyelamatkan suara Gerindra. Kalau Prabowo head to head sama Jokowi, itu artinya sama saja Prabowo kembali memberikan tiket gratis kepada Jokowi kembali menjadi presiden dua periode," kata dia. (tan/jpnn)

Prabowo nyapres dianggap hanya setting-an agar Jokowi punya lawan di Pilpres 2019.

Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close