Jokowi Curhat, 'Kami Pontang-Panting...'
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo berbicara tentang masa-masa sulit awal pemerintahannya sepanjang 2015 lalu. Hal itu disampaikan ketika berpidato di acara Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (5/2) malam.
Di depan kader PKB yang mendukungnya dalam Pilpres 2014 lalu, presiden yang akrab disapa Jokowi itu menggambarkan beratnya persoalan bangsa yang dihadapinya. Terutama tantangan ekonomi.
"Kita lihat tahun 2015, saat itu setelah pelantikan kita dipontang-pantingkan situasi global yang tak menentu. Ada krisis Yunanani, kami bingung persiapkan. Belum itu selesai ada lagi depresiasi Yuan. Ini membuat kami pontang-panting. Habis itu muncul lagi kenaikan suku bunga the Fed," kata Jokowi.
Sekarang, kata mantan Walikota Surakarta itu, kawasan dunia tidak ada batasnya lagi usai terbukanya gerbang persaingan global. Apalagi, Indonesia menjalankan MEA sejak awal Januari lalu.
Persaingan global tersebut, sambung Jokowi, tidak bisa ditolak. "Ini masalah global yang sudah di depan mata dan mau tidak mau kita hadapi. Kuncinya, bukan sumber daya alam, kuncinya adalah sumber daya manusia," tegas Jokowi. (fat/jpnn)