Jubir Sebut Penolak SBY jadi Ketum Lagi Kelompok Lama
jpnn.com - JAKARTA – Juru Bicara DPP Partai Demokrat Hinca Pandjaitan berani memastikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan kembali menjabat ketua umum partai berlambang mercy tersebut untuk periode 2015-2020.
Pasalnya, meski terdapat ‘perlawanan’ sejumlah pihak, namun jumlahnya tidak signifikan. Karena itu tidak berpengaruh besar pada kongres Demokrat yang akan digelar 11-13 Mei mendatang di Surabaya.
“Kalaupun ada (yang menentang, red) itu hanya satu dua orang. Kelompok-kelompok lama. Jadi tidak akan berpengaruh. Saya kira SBY kembali menjadi ketua umum, pasti akan berjalan mulus. Karena (kelompok penentang, red), jumlahnya segitu-gitu saja,” ujar Hinca kepada JPNN, Rabu (29/4).
Selain jumlah yang sangat sedikit, di Partai Demokrat menurut Hinca, juga tidak ada kelompok penentang yang militan. Apalagi tidak ada kader yang mampu menyaingi kemampuan dan popularitas SBY.
“Tapi kalau untuk posisi sekjen, yang pasti bukan Ibas (Edi Baskoro,red). Karena sekarang dia menjabat ketua fraksi di DPR. Jadi untuk bursa sekjen karena ditinggal (Ibas,red) banyak nama-nama calon muncul, mau mengambil posisi tawar,” ujarnya.
Saat ditanya apakah dirinya siap bertarung mengisi jabatan Sekjen, Hinca mengaku belum berpikir ke arah sana. Alasannya, selain masih merupakan kader baru di Demokrat, dirinya untuk saat ini lebih mengikuti dinamika yang berkembang.
“Untuk posisi sekjen nanti ditunjuk pak SBY selaku ketua formatur. Mungkin orangnya adalah kader yang bependidikan, muda, dinamis serta memiliki kemampuan di bidang organisasi. Kalau aku selain masih baru, saat ini masih mengikuti apa yang ada,” ujarnya.(gir/jpnn)