Juventus Sudah Bicara Final Idaman
jpnn.com - TURIN – Liga Europa memang masih melangsungkan babak 16 besar. Tapi Keyakinan tinggi sudah dimiliki para pemain Juventus bahwa mereka akan mentas di partai puncak yang musim ini akan digelar di kandang mereka Juventus Stadium. Namun sebelum final pada 14 Mei mendatang, Juventus harus lebih dulu melewati ujian-ujian berat.
Salah satu yang harus dilalui adalah Fiorentina. Tim yang juga kontestan Serie A Italia itu bakal jadi lawan yang punya potensi menyulitkan La Vecchia Signora di fase 16 besar ini. Sudah paham kekuatan yang dimiliki pasukan Antonio Conte, La Viola siap memberikan kejutan pada laga Jumat (14/3) dini hari Wita di J-Stadium, begitu kandang Juve biasa disebut.
Ya, Fiorentina adalah tim yang sejauh ini jadi satu-satunya kekuatan asal Italia yang mampu menaklukkan Juve di Serie A. Walau kekalahan pada putaran pertama lalu sudah dibalas pada Minggu (9/3) lalu dengan kemenangan 1-0, tapi pelatih Fiorentina, Vincenzo Montella adalah sosok yang bisa meramu kekuatan kejutan seperti kala mengalahkan Juve pada putaran pertama lalu dengan skor 4-2.
Terlepas dari pertarungan kedua tim di Serie A, pemain belakang Juve, Giorgio Chiellini mengakui bahwa ia sangat yakin timnya bakal menembus final. Bahkan Chiellini sudah mengharapkan partai final yang menurutnya bakal sangat seru. Ia menginginkan Napoli di partai puncak.
“Kami yakin bisa memenangkan Liga Europa. Dan saya bermimpi untuk menghadapi Napoli di partai puncak. Sebab jika dua tim Italia saling bertemu di babak itu, tentu saja itu bakal jadi kebanggaan bagi siapa pun,” ujarnya pada Football Italia.
Sebelum bisa membawa Juve ke partai puncak, tentu para pilar Bianconeri, sebutan lain Juve tak boleh melakukan kesalahan di depan Fiorentina. Claudio Marchisio, gelandang Juve mengatakan bahwa akan sangat menentukan langkah selanjutnya dengan memenangi laga perdana. Bermain di kandang, ia bersama rekan-rekannya wajib mengamankan kemenangan dan jadi modal menuju laga kedua.
“Saya akan bilang Forza Juve karena kami harus memikirkan diri kami sendiri. Laga yang sangat menantang dengan Fiorentina. Pertemuan pertama di kandang akan sangat krusial,” ujarnya.
“Pada setiap pertemuan, kami selalu harus berhati-hati pada ancaman yang diberikan tim seperti Fiorentina,” tutur pemain 28 tahun itu. (jpnn/obi2/k7)