Kabar Gembira! Pemkot Boleh Bantu Siswa Miskin
Pemkot sudah menghitung estimasi anggaran untuk 12 persen hingga 15 persen dari total jumlah siswa SMA/SMK.
Setidaknya pemkot harus menyediakan Rp 33,2 miliar setiap tahun.
"Kita estimasikan besar. Mending kebanyakan daripada kurang," jelasnya.
Jumlah bantuan tersebut tidak jadi masalah bagi pemkot.
Sebab, pada APBD 2017, pemkot telah menganggarkan Rp 180 miliar bantuan operasional pendidikan daerah (bopda).
Anggaran tersebut nanti dialihkan melalui tahapan mendahului perubahan anggaran keuangan (MPAK).
Bantuan keuangan langsung tersebut tidak dianggarkan melalui dinas pendidikan ataupun dinas sosial. Melainkan, melalui badan pengelolaan keuangan dan pajak daerah.
Selain itu, pemkot masih mencarikan anggaran nonbudgeter. Salah satunya berasal dari Rumah Amal Korpri (RAK).