Kapal Selam Hilang Kontak, DPR Minta TNI dan Bakamla Berkoordinasi Melakukan Pencarian
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI M. Azis Syamsuddin berharap Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut dan Badan Keamanan Laut (Bakamla) segera berkoordinasi menemukan titik koordinat kapal selam milik TNI AL dengan nama KRI Nanggala 402 yang dinyatakan hilang kontak di 60 mil dari Bali bagian utara, Rabu (21/4).
"TNI AL dan Bakamla diharapkan segera berkordinasi untuk menemukan titik kordinat kapal yang hilang kontak tersebut dan melakukan penelusuran keberangkatan dan tujuan kapal itu sehingga dapat dilakukan langkah awal untuk mempermudah dan mempercepat pencarian," katanya, Rabu (21/4).
Azis juga meminta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto untuk dapat segera mengerahkan pasukan dalam pencarian Kapal Selam TNI AL itu.
Pimpina DPR RI bidang koordinasi politik, hukum, dan keamanan, itu mengapresiasi upaya TNI yang menggandeng Australia dan Singapura.
Namun demikian, kata Azis, perlu juga diinformasikan kepada Bakamla maupun relawan terkait untuk bekerja sama dalam melakukan pencarian.
Selama kerja sama itu sesuai prosedur, maka perbolehkan. Pencarian dan hal lainnya terkait kecelakaan latihan perang, biasanya ada prosedur penyelamatan yang disepakati oleh kedua negara tersebut," pungkas Azis Syamsuddin.
Seperti diketahui, kapal selam milik TNI AL dengan nama KRI Nanggala 402 dinyatakan hilang kontak di 60 mil dari Bali bagian utara, Rabu (21/4). KRI Nanggala-402 berada di perairan Bali untuk mengikuti latihan penembakan rudal. Latihan ini rencananya berlangsung Kamis (22/4). (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?