Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kata Anak Buah Prabowo, Kalau Setahun Dua Kali Reshuffle Itu Artinya....

Senin, 28 Desember 2015 – 23:27 WIB
Kata Anak Buah Prabowo, Kalau Setahun Dua Kali Reshuffle Itu Artinya.... - JPNN.COM
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani. Foto : dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA -  Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, ikut berkomentar soal wacana reshuffle yang kian santer akan dilakukan oleh Presiden Jiko Widodo (Jokowi). Elite partai pimpinan Prabowo Subianto itu menilai kalaupun dilakukan reshuffle, itu adalah hak prerogatif presiden.

Namun, ia menilai kalau mau ada reshuffle, keputusan itu perlu dijelaskan kepada publik karena setahun pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK), reshuffle sudah pernah dilakukan. Bila perombakan kabinet kembali terjadi, Muzani yakin keputusan itu atas alasan yang kuat.

"Artinya kalau dilakukan ada yang salah sehingga setahun dua kali dilakukan. Kesalahan itu bisa memilih orang tidak kapabel, bisa salah tempat atau informasi yang sampai ke presiden keliru. Artinya jabatan menteri sebagai uji coba kader partai atau tokoh yang memiliki jasa ke presiden sehingga taruhannya masa depan," ujar Muzani kepada wartawan di Jakarta, Senin (28/12).

Anggota Komisi I DPR itu menyebutkan, keputusan reshuffle atau tidak mutlak di tangan Jokowi, maka kalau presiden memiliki keharusan merombak kabinet, ia berharap presiden otonom dalam memilih figur-figur calon menterinya yang baru.

" Presiden harus otonom dalam menentukan orang termasuk kader partai. Karena presiden tanggung jawab penuh. Keberhasilah pembangunan adalah keberhasilan Jokowi-JK, dan kegagalan adalah kegagalan Jokowi-JK," tambahnya. (fat/jpnn)

JAKARTA -  Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, ikut berkomentar soal wacana reshuffle yang kian santer akan dilakukan oleh

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close