Kecanduan Steroid, Perempuan Ini Berubah jadi 'Cowok' Berpenis

jpnn.com - LONDON - Gara-gara mengkonsumsi secara rutin steroid, mantan pelayan bar cantik Candice Armstrong, 28 kini berubah menjadi layaknya seorang laki-laki. Perempuan yang dulu cantik dengan rambut blonde dengan badan seksi, kini menjelma sebagai sosok bertubuh besar, berotot gede lengkap dengan potongan rambut pendeknya. Begitu kedua lengannya diangkat bak gaya binaragawan umumnya, otot bisepnya pun nongol membesar. Sangat mirip Arnold Schwarzenegger!

Bukan hanya itu, yang membuatnya berbeda dengan binaragawan perempuan lainnya adalah, dia kehilangan beberapa bentuk khas kewanitaan yang lainnya. Payudaranya kini menghilang. "Kini payudara ini hanya menggantung kecil tak bernyawa seperti punya lelaki," kata dia seperti dilansir Dailymail Rabu (23/10). 

Tak hanya itu, seiring dengan konsumsi steroid yang rutin, klitoris perempuan asal Walthamstow in London ini pun lama-kelamaan membengkak. 

Bahkan, "barang berharga" yang hanya dimiliki perempuan itu kini menjelma sebagai penis kecil. "Klitoris secara signifikan sudah berubah menjadi lebih besar. Kini panjangnya sekitar 1 inch. Ini adalah penis mini," imbuhnya lagi. Bahkan guratan wajah yang dulu lembut pun kini berubah lebih keras seperti layaknya kaum adam. 

Dia mengaku awalnya hanya ingin membangun badannya agar lebih berisi. Selain berlatih di gym, dia ternyata juga mengkonsumsi steroid untuk membantu merangsang pertumbuhan ototnya. Tapi siapa sangka, konsumsi steroidnya tergolong tinggi, hingga semuanya berubah menjadi seperti saat ini.

Saat ditanya apakah dia menyesal dan ingin mengakhirinya, dia hanya menjawab "Saya tak pernah berencana menjadi seperti ini saat mengkonsumsi steroid. Tapi, sekarang sudah terlambat untuk menghentikannya." Kata dia, jika dirinya ingin kembali menjadi perempuan, berarti dia harus melakukan hal yang sama agar seorang laki-laki berubah menjadi perempuan. 

Dia optimis, meski berubah menjadi cowok, dirinya tetap bisa mengembangkan diri dengan apa yang dia miliki sekarang. "Bahkan, jika saya bisa disebut sebagai homoseksual saat berjalan di jalan, saya pikir kenapa tidak membuat sesuatu dari itu," katanya dengan suara yang berat bak lelaku berjakun. 

Atas usahanya itu, Candice yang dulu selalu ramah menyambut tamu saat menjadi pelayan bar seharunya dipromosikan sebagai kepala keamanan yang siap mengusir orang-orang mabuk dan berbuat onar di tempatnya bekerja. (mas/dailymail)