Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com
Indonesia Masters

Kecewa Kalah di Final, Greysia/Apriyani Tetap Bersyukur

Minggu, 28 Januari 2018 – 18:28 WIB
Kecewa Kalah di Final, Greysia/Apriyani Tetap Bersyukur - JPNN.COM
Finalis Indonesia Masters (dari kiri), Apriyani Rahayu, Greysia Polii, Ayaka Takahashi dan Misaki Matsutomo. Foto: Djarum Badminton

jpnn.com, JAKARTA - Duet Indonesia Greysia Polii dan Apriyani Rahayu harus puas menjadi runner-up Indonesia Masters 2018. Di partai final, Greysia/Apriyani kalah dari ganda putri Jepang Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.

Dalam pertandingan yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (28/1) tersebut, Greysia/Apriyani menyerah 17-21, 12-21.

Meski belum bisa mempersembahkan gelar di hadapan pendukungnya sendiri, Greysia/Apriyani mengaku sudah mengeluarkan semua kemampuannya.

Mereka tetap bersyukur. "Kami harus bisa bersyukur meskipun kecewa karena bertanding di rumah sendiri tidak bisa juara, karena harapan orang pastinya kami bisa berhasil di sini. Tetapi bagaimana pun dari awal kami selalu ingin menang, dan hasilnya seperti ini, kami harus belajar banyak lagi untuk ke depannya," ujar Greysia seperti dikutip dari Djarum Badminton.

"Saya bersyukur dengan hasil hari ini, dan secara permainan belum maksimal. Saya sendiri belum bisa keluar dari tekanan di pertandingan tadi. Jadi harus bisa mengontrol itu semua untuk ke depannya, dan harus bisa jaga fokus," timpal Apriyani.

Menanggapi soal lawan yang banyak memberikan tekanan, Greysia mengakui Misaki/Ayaka memang salah satu pemain yang sangat sulit baginya, bahkan sejak dirinya masih berpasangan dengan Nitya Krishinda.

"Mereka juara olimpiade dan punya pengalaman banyak. Dan semenjak saya dengan Nitya pun mereka adalah pemain yang sulit dikalahkan. Mereka sudah biasa mengatasi tekanan di final," pungkas Greysia. (ah/db)

Setelah kalah di final Indonesia Masters, Greysia Polii mengakui Misaki Matsutomo dan Ayaka Takahashi adalah ganda yang sulit ditaklukkan.

Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close