Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kejagung tak Main Panggil Sembarangan

Jumat, 10 Oktober 2014 – 19:23 WIB
Kejagung tak Main Panggil Sembarangan - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - Kejaksaan Agung menegaskan tidak akan berhenti mengusut dugaan korupsi pengadaan Bus Transjakarta di Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2013. Tanpa didesak  dari berbagai pihak pun, Kejagung tetap akan memeroses terus kasus dengan nilai proyek Rp 1,5 triliun ini. "Kita kan terus, tidak berhenti mengusutnya," kata Basrief, usai penutupan acara Rapat Kerja Nasional di Badan Diklat Kejaksaan, Ragunan, Jakarta, Jumat (10/10).

Menyoal banyaknya desakan memanggil Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Basrief memastikan bahwa semuanya harus berdasarkan pada pemeriksaan awal.

Menurut Basrief, kalau hasil pemeriksaan penyidik menyatakan sudah ada keterkaitan dengan Jokowi atau siapapun, barulah akan dilakukan pemanggilan.

Namun, lanjut Basrief, sejauh ini belum ada keterkaitannya dengan Jokowi. "Selama ini belum ada ke arah sana. Kenapa kita harus terbaru-buru ke sana (memangil Jokowi)?" ujarnya.

Menyoal pernyataan adik kandung Megawati Sukarnoputri, Rachmawati agar penegak hukum memberikan klarifikasi atas status keterlibatan Jokowi dalam berbagai kasus dugaan korupsi, Basrief mengatakan siapapun bisa memberikan pernyataan.

Namun, tegas dia, Kejagung bekerja berdasarkan fakta hukum. "Kita harus terkaitan dengan fakta. Tidak bisa dengan statemen," tuntas Basrief. (boy/jpnn)

JAKARTA - Kejaksaan Agung menegaskan tidak akan berhenti mengusut dugaan korupsi pengadaan Bus Transjakarta di Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News