Kemenhub Bangun 8 Unit Kapal Perintis Bernilai Rp246,6 Miliar
jpnn.com - JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan anggaran Rp246,6 Miliar untuk membangun delapan unit kapal perintis. Pemerintah sudah melaksanakan penandatanganan kontrak pembangunan kedelapan kapal tersebut dengan para kontraktor pemenang lelang tersebut.
Direktur Jenderal Perhubungan Laut Capt Bobby R Mamahit mengatakan, pembangunan delapan kapal perintis tersebut guna mendukung program tol laut untuk percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.
"Selain mendukung program tol laut, ini juga untuk menjamin konektivitas antarpulau di daerah terpencil guna menjamin tumbuhnya pusat-pusat perdagangan dan industri," ujar Bobby di kantornya, Jalan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (11/8).
Bobby menjelaskan, pembangunan delapan kapal perintis tersebut bakal menggunakan dana APBN tahun anggaran 2015-2016. Adapun delapan kapal perintis tersebut terdiri dari enam unit tipe 750 DWT dan dua unit tipe 500 DWT.
"Satu kapal perintis tipe 750 DWT harganya Rp32,3 miliar per unit. Untuk kapal tipe 500 DWT harganya Rp26,4 miliar per unit. Tinggal dikalikan saja totalnya berapa," tutur Bobby.
Direncanakan pengoperasian dan penempatan kapal perintis tipe 750 DWT berpusat di pelabuhan Pangkal Makassar, Kendari, Bima, Tilamuta, Babang dan Sanana. Sedangkan penempatan dua kapal perintis tipe 500 DWT untuk pelabuhan pangkal Sintete dan Kotabaru.
Pembangunan delapan unit kapal perintis ini akan dilaksanakan 14 bulan dan akan dikerjakan oleh kontraktor pemenang lelang. Empat kontraktor tersebut yakni PT Dumas Tanjung Perak Shipyard, PT Mariana Bahagia, PT Adiluhung Sarana Segara Indonesia dan PT Dok Bahari Nusantara. (chi/jpnn)