Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kesenjangan Tenaga Kerja dan Infrastruktur jadi Kendala Penggunaan AI

Senin, 09 Desember 2024 – 17:33 WIB
Kesenjangan Tenaga Kerja dan Infrastruktur jadi Kendala Penggunaan AI - JPNN.COM
Ilustrasi kecerdasan buatan. Foto: Antaranews

"Untuk membantu mengatasinya, Avanade baru-baru ini memperkenalkan tujuh layanan kecerdasan buatan (AI) baru yang menggabungkan keahlian industri dan teknis Avanade didukung oleh AI dari Microsoft," ujarnya.

Dirancang dengan mengutamakan efisiensi dan kegesitan, layanan baru ini memberikan inovasi dan teknologi tingkat perusahaan dengan skala yang sesuai dengan ukuran dan kebutuhan organisasi pasar menengah. 

Layanan baru tersebut antara lain Mempercepat Peningkatan Pendapatan, Migrasi dan Modernisasi dengan AI, Membangun dan Memodernisasi Aplikasi AI, Mendorong Transformasi Bisnis dengan Copilot, Modernisasi ERP, Menyatukan Platform Data dan Analisis Cerdas, serta Menyatukan Perlindungan Terhadap Ancaman.

Bhavya Kapoor menyebutkan, Asia Pasifik merupakan kawasan ekonomi yang dinamis ditopang oleh berbagai faktor seperti demografi yang beragam, kolaborasi regional, dan potensi yang luar biasa untuk pertumbuhan yang tinggi.

Ditambah dengan kemajuan pesat dalam kecerdasan buatan (AI) dan keinginan kawasan ini untuk berinovasi, perusahaan-perusahaan pasar menengah di Asia Pasifik berada pada titik penting dalam pertumbuhan dan transformasi mereka.

“Dengan kemitraan yang tepat dan panduan strategis, perusahaan-perusahaan pasar menengah dapat memanfaatkan teknologi seperti AI untuk menunjukkan potensi mereka dan muncul sebagai generasi pemimpin pasar dan raksasa industri berikutnya,” pungkasnya. (esy/jpnn)

Kesenjangan tenaga kerja dan infrastruktur jadi kendala penggunaan kecerdasan buatan atau AI. Hal ini sesuai laporan dari The Avanade Trendlines.

Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News