KH Ma'ruf Berdiskusi dengan Menteri & Cendekiawan sebelum Hadapi Sandi

jpnn.com, JAKARTA - KH Ma’ruf Amin terus mempersiapkan diri jelang debat antar-calon wakil presiden (cawapres) melawan Sandiaga S Uno di Jakarta, Minggu (17/3). Demi mematangkan persiapan debat, cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi) itu juga menggelar pertemuan dengan sejumlah menteri Kabinet Kerja guna mendiskusikan hal-hal yang terkait tema debat.

Sejak Kamis (14/3) hingga Jumat (15/3) sore, Kiai Ma’ruf menerima kunjungan sejumlah tokoh. Antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, serta Menteri PPN/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro.

Selain itu, ada pula cendekiawan Nahdlatul Ulama (NU) KH Cholil Nafis PhD dan KH Masduki Baidowi yang silih berganti menemui Kiai Ma’ruf di rumahnya. Mantan rais am Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu mengaku mempersiapkan debat secara sambil lalu.

“Persiapan debat seperti biasa, sambil jalan sambil mempersiapkan. Ngobrol-ngobrol saja, tidak ada yang spesifik," ujar Kiai Ma'ruf. Baca juga: Susul Maklumat Lirboyo, Ponpes Genggong Juga Dukung Jokowi-Ma'ruf

Kiai Ma’ruf mengaku menyimak informasi dari Puan dan Bambang Brodjonegoro terkait capaian program-program pemerintahan Presiden Jokowi. Ketua umum nonaktif di Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menyebut sejumlah kebijakan Presiden Jokowi terutama program ‘Kartu Sakti’ perlu dilanjutkan.

Berita terkait: Para Gus Siap Satukan Barisan Warga NU Dukung Ma’ruf Amin

"Kalau saya sih intinya, dalam debat itu akan menyampaikan, bagaimana membangun Indonesia maju lebih baik dari yang sekarang, lebih meningkatkan, lebih menyempurnakan, lebih menambah lagi. Itu saja," bebernya.(jpg/jpnn)