Kini, Musim Politisi Narsis
Sabtu, 14 Februari 2009 – 18:51 WIB
Dikatakan Kiki, para politisi yang maju sebagai caleg, termasuk yang mencanangkan diri sebagai calon presiden, semuanya seperti sedang berjudi dengan mengeluarkan uang banyak yang hasilnya tidak jelas. Anehnya, hampir semuanya dilanda demam narsisme. "Yang jadi caleg sudah bergaya seperti anggota DPR. Kartu namanya luks dan sudah pakai ajudan. Yang jadi capres bahkan sudah punya pengawal. Narsis semua," ungkap Kiki, sinis.
Dia menganalisis, tren maraknya pemasangan baliho dan spanduk ini disebabkan perubahan sistem penentuan caleg terpilih, dari sistem nomor urut menjadi suara terbanyak. Dampaknya sebenarnya sama saja, yakni caleg harus mengeluarkan banyak uang. Kalau dengan nomor urut harus mengeluarkan uang ke petinggi partai untuk bisa ditempatkan di nomor urut atas, sedang kalau dengan suara terbanyak uang dikeluarkan untuk membiayai kampanye, termasuk untuk cetak baliho dan spanduk. (sam/jpnn)