Kongres AS Desak Penyelidikan Korupsi Hamid Karzai
Minggu, 11 Maret 2012 – 22:44 WIB
WASHINGTON - Seorang anggota Kongres Amerika Serikat, Dana Rohrabaker mendesak pemerintahan di bawah Presiden Barack Obama untuk segera memulai penyelidikan atas dugaan korupsi yang dilakukan presiden Afghanistan, Hamid Karzai. Diduga, Karzai yang memimpin negeri yang tengah berperang melawan kaum Taliban itu menggelapkan bantuan AS untuk kepentingan pribadi dan keluarganya. Seperti dikutip AFP Minggu (11/3) Dana Rohrabaker melalui laman internet pribadinya menyatakan bahwa permintaan penyelidikan tersebut telah secara resmi ia sampaikan kepada Badan Akuntabilitas Pemerintah Rabu (7/3) lalu. Desakan ini dilakukan sehubungan dengan proposal anggaran pemerintah 2013 yang diajukan Presiden Obama ke Kongres. Dalam RAPBN tersebut, tertulis alokasi dana bantuan sebesar $2.5 miliar untuk Afghanistan.
Rohrabacher yang merupakan ketua sub-komisi luar negeri Kongres atau DPR-nya AS tersebut mengatakan, pemerintah harus berlaku cermat dalam menentukan besarnya bantuan kepada Afghanistan. “Uang para pembayar pajak tidak boleh sedikitpun disalah-gunakan oleh pemimpin suatu negara yang telah banyak dibantu oleh AS,” ungkapnya.
“Sebelum memberikan lebih banyak lagi uang kepada mereka, kita membutuhkan sebuah laporan yang mampu merinci berapa banyak dana bantuan AS yang telah dicuri oleh keluarga Karzai,” tambah Rohrabacher yang menyebut dugaan korupsi yang ia lancarkan kepada Karzai didasarkan atas laporan media dan informasi rahasia yang terungkap dalam situs Wikileaks.
 
WASHINGTON - Seorang anggota Kongres Amerika Serikat, Dana Rohrabaker mendesak pemerintahan di bawah Presiden Barack Obama untuk segera memulai penyelidikan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Asia Oceania
Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
Jumat, 22 November 2024 – 16:36 WIB - Eropa
Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
Jumat, 22 November 2024 – 11:59 WIB - Asia Oceania
Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
Rabu, 20 November 2024 – 18:02 WIB - Amerika
Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
Selasa, 19 November 2024 – 12:33 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Bikin Publik Bingung, Data Survei SMRC di Pilgub Jateng Harus Dibongkar
Sabtu, 23 November 2024 – 21:49 WIB - Liga Indonesia
Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
Sabtu, 23 November 2024 – 21:11 WIB - Hukum
AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
Minggu, 24 November 2024 – 00:01 WIB - Sport
Dewa United Menang Tipis dari Bali United Berkat Gol Egy VM, Cek Klasemen Liga 1
Sabtu, 23 November 2024 – 21:28 WIB - Pilkada
Pilgub Kalteng: Agustiar-Edy Merajai Survei Elektabilitas
Sabtu, 23 November 2024 – 21:28 WIB