KPK Akan Dalami Keterangan Nazaruddin Soal Ibas
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mendalami keterangan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin terkait dengan Sekretaris Jenderal PD, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas. Nazar menyatakan Ibas menerima aliran dana dari SKK Migas.
"Jadi begini, keterangan-keterangan itu akan divalidasi akan didalami," kata Ketua KPK Abraham Samad di KPK, Jakarta, Jumat (17/10).
Menurut Abraham keterangan itu divalidasi supaya tidak hanya berasal dari satu pihak saja. "Jangan sampai keterangan-keterangan itu baru sepihak, makanya itu harus di-cross check," ujarnya.
Abraham menjelaskan setelah melakukan validasi, KPK akan menentukan apakah Ibas diperlukan keterangannya atau tidak oleh lembaga antikorupsi tersebut. "Dari hasil pendalaman itulah nanti penyidik akan menyimpulkan apakah yang bersangkutan kita perlukan keterangannya atau tidak," tandasnya.
Seperti diketahui, Nazar menyebut Ibas bermain dalam proyek SKK Migas. Menurut Nazar, proyek yang dimainkan adalah pembangunan lepas lantai. Ia menyebut tidak hanya Ibas yang bermain proyek itu.
Anggota Komisi VII DPR, sambung Nazaruddin, juga terlibat, termasuk mantan Ketua Komisi VII Sutan Bhatoegana. Selain itu, Nazaruddin menyebut Ibas juga menerima aliran dana dalam proyek Wisma Atlet. (gil/jpnn)