Kutuk Israel, Galang Dana untuk Palestina
Rabu, 21 November 2012 – 07:00 WIB
BOGOR - Serangan brutal pasukan militer Israel ke jalur Gaza yang mengakibatkan tewasnya puluhan warga Palestina, menuai kecaman sejumlah masyarakat dunia. Tak terkecuali di Kota Bogor. Kecaman kali ini datang dari puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiwa Muslim Indonesia (KAMMI) Pengurus Daerah Bogor.
Kemarin, mereka menggelar aksi unjuk rasa di sekitar Tugu Kujang Jalan Pajajaran. Dalam aksinya, mahasiswa menuntut PBB agar menghapuskan Israel dalam Peta Dunia, karena penyerangannya tersebut merupakan aksi burutal yang sangat melanggar hak asasi manusia (HAM).
Mereka juga menuntut agar pemerintah SBY-Budiono sebagai simbol perwakilan Bangsa Indonesia, bersikap tegas mengutuk segala bentuk penyengsaraan dan pembantaian warga Palestina oleh Israel.
BOGOR - Serangan brutal pasukan militer Israel ke jalur Gaza yang mengakibatkan tewasnya puluhan warga Palestina, menuai kecaman sejumlah masyarakat
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Jabodetabek
Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
Minggu, 03 Juli 2022 – 03:24 WIB - Jabodetabek
Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
Minggu, 03 Juli 2022 – 00:21 WIB - Jabodetabek
Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Sabtu, 02 Juli 2022 – 17:25 WIB - Jabodetabek
Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS
Sabtu, 02 Juli 2022 – 15:45 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Pengakuan Jujur Pelatih Australia Soal Ernando Ari
Jumat, 19 April 2024 – 14:59 WIB - Hukum
5 Tuntutan 3 Ormas Islam, Nomor 2 Meminta 8 Hakim MK Tobat
Jumat, 19 April 2024 – 14:30 WIB - Politik
Busyro Muhammadiyah: Cawe-Cawe Jokowi Bikin Pemilu 2024 Diwarnai Keculasan
Jumat, 19 April 2024 – 17:55 WIB - Bali Terkini
Bandara Ngurah Rai Bali Terdampak Banjir Dubai UEA, Pesawat Emirates Delay
Jumat, 19 April 2024 – 17:17 WIB - Timur Tengah
Israel Dikabarkan Menyerang, Warga Iran Pilih Lanjutkan Tidur
Jumat, 19 April 2024 – 14:48 WIB