Lagi Nyangkul, Temukan Bom, Nyaris Dijual
Berdasarkan pantauan, sekitar pukul 10.20 Wita pada Kamis (22/12), Unit Jibom Subseden 4, Detasemen C Pelopor Brimob Polda Kaltim-Tarakan mendatangi lokasi penemuan bom dan melakukan evakuasi.
Panit I Subden 4 Gegana Satrimobda Kaltim Ipda Moh. Nur Sugiharto mengatakan, mortir yang ditemukan Syafruddin tidak terlalu besar namun memiliki daya ledak yang cukup tinggi.
“Dalam evakuasi mortir ini kami tidak mengalami hambatan sama sekali, beda kalau penemuan dengan roket, dibutuhkan penanganan ekstra. Bom ini kami amankan di bunker Mako Detasemen C Pelopor Sat Brimob Polda Kaltim,” ujarnya.
Dia menambahkan, mortir itu masih aktif dengan ukuran panjang 37 centimeter, dengan diameter belakang 14 centimeter.
Kemudian diameter depan 14 centimeter dan berat tiga kilogram.
“Tidak menutup kemungkinan mortir-mortir lainnya masih banyak terdapat di lokasi yang merupakan daerah tambang minyak,” katanya. (eru/ash)