Lagi, Perlintasan Liar Makan Korban

jpnn.com - PURWAKARTA - Lagi, perlintasan kerata api (KA) liar tanpa palang pintu dan petugas jaga menelan korban jiwa.

Odang (51), warga Kampung Sukamulya Kelurahan Ciseureh, Purwakarta, tewas di lokasi kejadian setelah ia dan sepeda motor miliknya terseret kereta api sejauh 50 meter ketika hendak melintas di perlintasan liar yang berlokasi di Kampung Poponcol Kelurahan Cisereuh Purwakarta.

Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, korban terseret KA penumpang dari arah Jakarta dengan tujuan Bandung sekitar pukul 09.15 WIB, kemarin. Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu korban sedang melintas.

Namun tiba-tiba dari arah selatan muncul kereta api dengan kecepatan tinggi. "Sebenarnya saat itu korban sudah melewatkan setengah body motornya. Namun dengan kondisi lintasan rupanya memperlambat laju korban, dan seketika itu juga KA melintas dengan kecepatan tinggi sehingga setengah body motor belakang korban tersambar KA, yang mengakibatkan korban berikut motornya terlempar sejauh 50 meter, dan masuk kedalam parit," ungkap salah satu saksi di lokasi.

Korban diketahui meninggal di lokasi kejadian, meski keadaan tubuh masih utuh. Namun dengan luka yang cukup parah dan kondisi mengenaskan, akhirnya korban diketahui meninggal di lokasi kejadian.

Sementara itu Kanit Laka Lantas Polres Purwakkarta, Ipda Abusono menjelaskan, pihaknya masih melakukan pengumpulan informasi terkait kecelakaan yang menyebabkan salah seorang warga meninggal dunia.

"Kami masih mencari informasi dan keterangan dari warga juga saksi di lokasi kejadian. Kami juga akan melakukan komunikasi dengan pihak PJKA juga pemerintah setempat terkait adanya perlintasan ini, dimana dengan kondisi perlintasan jelas sangat berbahaya bagi siapapun yang melintas. Untuk itu kami atas nama kepolisian mengimbau warga untuk tidak melintas rel KA, jika membahayakan," jelasnya ditemui di lokasi. (mas/din)