Ledakan di Manchester Arena: 19 Tewas, 50 Terluka, Ariana Grande Selamat
jpnn.com, MANCHESTER - Sedikitnya 19 orang tewas dan 50 lainnya terluka setelah ledakan yang diduga berasal dari bom bunuh diri, mengguncang konser bintang pop Ariana Grande di Manchester Arena, Manchester, Senin (22/5) malam waktu setempat.
Sejumlah saksi mata menyebutkan, kepanikan hebat melanda setelah ledakan besar terdengar, melebihi kehebohan konser yang sedang berlangsung. "Kami mendengar lagu terakhir, tiba-tiba ada kilatan besar dan kemudian ledakan,: kata Gary Walker, pria dari Leeds yang bersama istrinya menunggu anak perempuannya keluar dari BBC Radio 5 Live.
Walker mengaku terkena imbas dari bom paku (sumber ledakan) di kakinya, sementara istrinya menderita luka di bagian perut.
Isabel Hodgins, yang menghadiri konser tersebut, mengatakan kepada Sky News bahwa semua orang panik. "Ini benar-benar mengejutkan. Kami merasa sangat terguncang namun kami beruntung lolos dengan selamat," katanya.
Sementara di CBS News, perwakilan dari Ariana Grande menyebutkan bahwa penyanyi kelahiran Florida, AS, berusia 23 tahun itu selamat.
"Ariana Grande baik-baik saja dan kami juga menyelidiki apa yang terjadi," kata perwakilan dari label rekaman Grande's US, Joseph Carozza. (adk/jpnn)