Liverpool vs AS Roma: Ian Rush Teringat Memori 1984
jpnn.com, LIVERPOOL - Ian Rush memprediksi laga Liverpool vs AS Roma dalam semifinal Liga Champions akan berlangsung sengit. Namun, legenda Liverpool dan Wales itu menilai The Reds yang akan melenggang ke final.
Rush melihat banyak sekali persamaan antara tim Liverpool musim ini dan skuat 1984. Mulai produktivitas, barisan penggedor, sampai pelatih. Karena itu, dia yakin Liverpool bakal bisa kembali mengatasi AS Roma di semifinal Liga Champions. ’’Spirit 1984 itu sangat masif dan saya melihat itu ada di Liverpool sekarang,’’ kata Rush kepada The Guardian kemarin (23/4).
Skuat Liverpool 1984 yang diperkuat Rush sukses menjuarai Piala Champions (kini Liga Champions). Di final yang berlangsung di Stadion Olimpico, Roma, mereka menundukkan Roma, tim yang dijamu Liverpool dalam first leg semifinal dini hari nanti WIB di Anfield.
Seperti Liga Champions musim ini, pada Piala Champions 1983–1984 itu, Liverpool juga tim tersubur dengan 15 gol. Sementara itu, pada musim ini, sampai perempat final lalu, The Reds sudah membobol gawang lawan 33 kali.
Kalau musim ini The Reds punya trio penggedor maut pada diri Mohamed Salah-Roberto Firmino-Sadio Mane, di skuat 1984, ada duet Rush-Kenny Dalglish. Selain itu, Joe Fagan, pelatih Liverpool saat itu, juga tengah menjalani musim ketiganya. Sama dengan Juergen Klopp saat ini.
Kapten Liverpool Jordan Henderson menambahkan, atmosfer Anfield bakal jadi faktor penting bagi dirinya dan rekan-rekan. ’’Atmosfer Anfield itu luar biasa. Itu yang jadi spirit kami,’’ koar Hendo sebagaimana dikutip dari The Independent. (ren/c17/ttg)