Luol Deng Ditrade dengan Andrew Bynum
jpnn.com - CHICAGO - Dalam dua pekan terakhir, kabar mengenai trade antara center Cleveland Cavaliers, Andrew Bynum dengan penggawa Los Angeles Lakers, Pau Gasol menjadi pembicaraan panas.
Cavaliers dan Lakers dikabarkan sudah menjalin komunikasi intensif mengenai trade itu. Namun, kejutan justru hadir Rabu (8/1) WIB. Bynum justru ditrade dengan center Chicago Bulls, Luol Deng.
Factor finansial menjadi hal utama di balik trade itu. Deng selama ini menjadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di Bulls. Selain itu, Bulls juga terancam tak mendapat uang jika melepas Deng pada off season mendatang.
Namun, trade tersebut membuat jajaran pelatih Bulls meradang. Pasalnya, Bulls memang sangat mengandalkan Deng di NBA musim ini. Hingga kini, Deng masih menjadi top skor bagi tim Kepala Banteng, julukan Bulls. Peran Deng makin vital setelah Derrick Rose mengalami cedera lutut parah.
Pelatih Bulls, Tom Thibodeau dikabarkan tak suka dengan keputusan manajemen. Thibodeau bahkan menyindir manajemen dengan memilih bersikap dingin.
“Tugas manajemen adalah tentang hal yang berkaitan dengan keputusan keuangan. Tugas saya hanyalah melatih pemain. Itu yang terjadi,” terang Thibodeau di laman ESPN.
Wakil Presiden Bulls, John Paxson pun sadar dengan sikap Thibodeau. Namun, pihaknya tak memiliki pilihan lain. Trade antara Deng dengan Bynum dianggap sebagai yang paling menguntungkan dari sisi finansial.
“Memang tidak akan realistis jika jajaran pelatih kehilangan pemain caliber Deng dari tim. Ini sulit. Kami tahu apa yang dihadapi Thibodeau. Namun, ini memang harus diambil,” tegas Paxson. (jos/jpnn)