Macet, Momen Berkualitas bersama Suami
jpnn.com - KEMACATEN lalu lintas memang menjengkelkan. Tapi, tidak demikian bagi Renita Adrian. Sebab, kemacetan itu disulap sebagai momen berkualitas bersama suami.
Program director Bakti Budaya Djarum Foundation itu memang selalu berangkat bersama Ryan Adrian, sang suami. Sejak pagi buta mereka meluncur ke arah tengah Jakarta dari tempat tinggal di bagian selatan ibu kota.
”Kecuali ada salah satu dari kita yang ke luar kota, kita memang selalu berangkat dan pulang bersama,” ucapnya.
Sekitar dua jam lamanya untuk melewati jarak dari rumah ke tempat bekerja. Selama itu selalu dimanfaatkan untuk berdiskusi, membahas kehidupan dan rumah tangga, berbicara tentang apa saja.
”Pokoknya, benar-benar jadi quality time buat kami,” kata perempuan kelahiran Bandung, 12 Februari 1974, itu meyakinkan.
Jika tidak begitu, menurut dia, sulit mendapatkan waktu yang cukup untuk bisa saling bicara di rumah. Sebab, satu sama lain memiliki kesibukan yang cukup padat. ”Maka, pulangnya juga kami sama-sama. Kalau pekerjaanku selesai duluan, aku tunggu dia. Begitu juga sebaliknya,” kata dia.
Toh, Renita juga bukan tipikal yang harus dijemput. Jika Ryan memang sedang punya pekerjaan hingga malam di lokasi yang lebih dekat ke arah pulang, dia mendekat dengan naik kendaraan umum.
Dengan begitu, hemat energi dan waktu. ”Simpel saja. Yang penting tetap sama-sama,” ujar alumnus jurusan public relations di Stamford College, Singapura, itu. (gen/c6/ttg)