Machica Mochtar setelah 'Cerai' dari Moerdiono
Tinggal Bersama Orang Tua, Jadi Orang BiasaRabu, 28 Juli 2010 – 07:59 WIB
Machica merupakan pedangdut yang populer pada 1990-an. Popularitas itu pula yang mengantarkan Machica mengisi acara kampanye Golkar pada 1992 di Bali. Di situlah wanita kelahiran Makassar pada 1970 ini bertemu Moerdiono yang kala itu menjadi Mensesneg yang juga pembesar di partai pemerintah tersebut.
Saat itu Machica masih kinyis-kinyis. Usianya baru 22 tahun. Moerdiono pun kepincut kendati sudah punya istri sah dan empat anak. Dia lantas merayu Machica dengan memberangkatkannya ke Tanah Suci bersama kedua orang tua pedangdut itu pada 1993. "Pintar dia. Begitu pulang haji, saya dikawinin," ujarnya lantas tersenyum.
Perkawinan itu dilakukan secara siri karena Moerdiono sebagai pejabat negara tak bisa berpoligami. Meski begitu, semua rukun pernikahan dipenuhi. Mulai saksi, mahar, hingga ijab dan qabul. "Setelah perkawinan, setiap hari kami selalu dekat. Kalau orang berkata, romantislah. Meski begitu, yang namanya rumah tangga, pasti ada liku-likunya," tutur Machica mengenang masa-masa bulan madu dengan politikus Golkar yang kini menyeberang ke Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu.