Marc Marquez Tampil Kesetanan saat Berulang Tahun
jpnn.com, BURIRAM - Juara bertahan MotoGP Marc Marquez tampil kesetanan di hari kedua uji coba pramusim di Sirkuit Buriram, Thailand, Sabtu (17/2). Pria yang kemarin merayakan HUT ke-25 itu mencatat waktu paling tajam di lintasan sepanjang 4,5 kilometer, satu menit 30 detik.
Dua pembalap Repsol Honda menguasai uji coba pramusim kemarin. Selain Marquez, Dani Pedrosa mengontrol posisi puncak daftar pembalap tercepat nyaris di sepanjang siang. Namun catatan waktu terbaiknya adalah satu menit 30,127 detik yang diraihnya ketika sesi masih menyisakan empat jam.
Catatan waktu para pembalap menjadi statis setelah temperatur udara terus beranjak naik. Sejumlah pembalap kemudian memperbaiki catatan waktunya satu jam jelang bubaran.
Marquez sempat menduga Buriram bisa dilewati lebih lebih cepat dari catatan rata-rata lap yang didapat saat ini. ''Kemarin (sebelum uji coba hari pertama) dengan menggunakan skuter, saya berpikir trek ini akan sangat cepat. Tapi dengan menggunakan MotoGP ternyata lebih lambat dari yang saya prediksi,'' ucap juara dunia enam kali di semua kelas itu.
Pedrosa setuju dengan pendapat tersebut. ''Sirkuit ini sangat ketat. Jadi, sangat penting untuk menemukan jalur balap yang tepat. Aspek kuncinya adalah mendapatkan kecepatan bagus di sektor pertama sebab di sana ada dua jalur lurus panjang,'' paparnya.
Bintang Yamaha Maverick Vinales yang menghabiskan mayoritas waktunya di luar 10 besar kemarin, baru bisa memperbaiki catatan waktunya jelang penutupan sesi. Dia membukukan 1 menit 30,347 detik yang cukup menempatkannya di posisi keempat.
Vinales mengaku timnya baru menemukan solusi pada sistem elektronik pada bagian akhir sesi. ''Kami mengubah elektronik, kami membuatnya menjadi lebih mudah dikendarai, khususnya pada awal akselerasi, dan rupanya berhasil,'' ucapnya seperti dikutip Motorsport.
Yamaha berusaha mencari solusi dari permasalahan yang membebat mereka sepanjang tahun lalu. Yakni, buruknya performa ban belakang yang mudah aus. Masalah tersebut kabarnya sudah bisa diatasi dengan sasis baru 2018. Namun ternyata mereka kehilangan banyak keuntungan di sisi akselerasi. (cak/nur)