Margriet Bantah Kesaksian Teman SD Ibu Iriana Jokowi
jpnn.com - DENPASAR – Margriet Ch Megawe, terdakwa pembunuh anak tiri, Engeline Ch Megawe, sedikit demi sedikit terkuak. Namun, Margriet membantah kesaksian Calista, dalam persidangan di PN Denpasar kemarin (10/12).
Dalam kesaksiannya, Calista yang merupakan teman baik Ibu Iriana Jokowi waktu SD itu, mengaku kerap melihat korban sering dicueki terdakwa. Bahkan, saksi tidak pernah melihat terdakwa memandikan Engeline. Justru saksi yang sering mengantarkan Engeline saat pertama kali masuk Taman Kanak-Kanak (TK).
“Makan pun kalau Engeline tidak minta, bakalan tidak dikasih makan. Saya kerap mandiin dan nyuapin Engeline saat masih tinggal di sana (rumah Margriet di Jalan Sedap Malam, Denpasar, red). Bahkan, waktu mandiin saya lihat Engeline keputihan. Mungkin karena tidak pernah mandi dengan bersih,” ujar Calista di depan hakim Edward Harris dan JPU Purwanta dkk.
Calista juga mengatakan pernah melihat tubuh Engeline biru-biru di bagian kaki dan pahanya. “Saya memang pernah melihat kaki dan pahanya biru-biru bekas dipukul,” ungkap Calista seperti dilansir Harian Bali Express (Grup JPNN.com).
Calista juga mengaku kerap mendengar dengar Margriet teriak-teriak. “Sering mendengar teriak marah-marah. Saya juga pernah mengajari Engeline membaca, tapi dimarahi Ibu Tely (Margriet) sambil teriak-teriak,” kata Calista yang tinggal di rumah Margriet dari Februari tahun 2012 sampai akhir tahun.
Pada kesempatan itu, Margriet membantah kesaksian Calista.
“Tuhanlah yang tahu semua itu, saya sudah disumpah sebelum memberikan kesaksian, dan saya punya iman. Kalau saya bohong, saya yang dihukum Tuhan,” tegas Calista di depan hakim saat Margriet menolak kesaksiannya.(ika/mus/fri/jpnn)